PENGUSAHAAN SUKSES FASHION DEA VALENCIA
Dea Valencia
Gadis lahiran tahun 1994 ini sangat mencintai kain batik dan suka mengoleksi baju batik yang antik dan kuno. Dari kecintaannya terhadap batik, Dea berhasil membangun bisnis yang menguntungkan. Berawal dari sulitnya mencari desain batik yang sesuai dengan seleranya, Dea akhirnya memiliki ide untuk membuat baju batik sendiri. Berbekal dari kain batik milik neneknya, Dea mulai membuat dan menjahit batik sesuai model yang diinginkan.
Setelah lulus kuliah, Dea mulai memantapkan diri untuk memulai usahanya dan memberi merek pada batiknya dengan nama Batik Kultur, ia pun memasarkan bisnisnya melalui Internet. Konsumen Dea tidak hanya dari Indonesia, namun banyak konsumennya yang berasal dari Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Hongkong, Belanda, Singapura, dan Norwegia. Kini Dea berhasil meraih omzet hingga Rp300 juta per bulan.
Gadis lahiran tahun 1994 ini sangat mencintai kain batik dan suka mengoleksi baju batik yang antik dan kuno. Dari kecintaannya terhadap batik, Dea berhasil membangun bisnis yang menguntungkan. Berawal dari sulitnya mencari desain batik yang sesuai dengan seleranya, Dea akhirnya memiliki ide untuk membuat baju batik sendiri. Berbekal dari kain batik milik neneknya, Dea mulai membuat dan menjahit batik sesuai model yang diinginkan.
Setelah lulus kuliah, Dea mulai memantapkan diri untuk memulai usahanya dan memberi merek pada batiknya dengan nama Batik Kultur, ia pun memasarkan bisnisnya melalui Internet. Konsumen Dea tidak hanya dari Indonesia, namun banyak konsumennya yang berasal dari Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Hongkong, Belanda, Singapura, dan Norwegia. Kini Dea berhasil meraih omzet hingga Rp300 juta per bulan.
Komentar
Posting Komentar